GeoWeek (Waspada, 13 September 2009)
Burung-burung
laut kedidi merah (red knots) dan wader (sandpiper) yang berkembang biak di
Kanada dan menjalani musim dingin di Amerika Selatan, melakukan migrasi paling
jauh di antara semua burung, dengan rute 16 ribu kilometer yang dalam
perjalanannya singgah di Teluk Delaware.
Dalam
istirahatnya di Teluk Delaware, burung-burung itu menikmati kelezatan menu lokal,
telur belangkas. Kedidi merah tiba tiap tahun pada musim belangkas bertelur,
dan mengkonsumsi telur belangkas sebelum melanjutkan penerbangan panjangnya.
Telur belangkas menyediakan nutrisi penting yang membantu menjaga berat tubuh
burung, faktor penting dalam menentukan kemampuan mencapai tujuan dalam
penerbangan migrasi yang panjang.
Selain
menjadi makanan kedidi merah, belangkas juga merupakan umpan yang populer untuk
penangkapan berbagai jenis ikan. Pada tahun 1990-an, ketika jumlah belangkas
yang ditangkap untuk umpan meroket dari 100 ribu ekor menjadi lebih dari 2 juta
ekor setahun, populasi kedidi merah merosot tajam.
Pembatasan
penangkapan belangkas diberlakukan pada tahun 1997, namun belakangan dicabut.
Upaya-upaya dari badan perlindungan satwa di tingkat negara bagian dan
pemerintah pusat untuk melindungi kedidi merah serta belangkas saat ini terus
berjalan.
Hingga
peraturan untuk melindungi daerahnya mencari makan di Teluk Delaware
diberlakukan, keberadaan kedidi merah tetap dalam keadaan terancam.
Copyright © 2009 The New York Times Syndicate