Jumat, 13 Juli 2012

Di Mana Bisa Ditemukan Laba-laba Perajut Sarang Terbesar Di Dunia?

0 komentar


GeoWeek (Waspada, 14 Maret 2010)

Laba-laba berwarna keemasan perajut sarang berpola melingkar hidup di seluruh dunia dan dikenal dengan berbagai nama. Termasuk di antaranya laba-laba hutan raksasa, laba-laba pisang, dan laba-laba tulisan, nama yang diambil dari pola zig-zag yang digunakan sejumlah laba-laba yang membuat sarangnya dengan melingkar.

Laba-laba keemasan terbesar yang membuat sarang melingkar adalah Nephila komaci, satu spesies yang ditemukan saat studi lapangan di Afrika Selatan pada tahun 2007. Spesies itu pertama kali diidentifikasi tujuh tahun sebelumnya oleh para peneliti yang mempelajari koleksi sebuah museum. Laba-laba tersebut adalah anggota baru pertama Nephila yang ditemukan dalam masa lebih dari 120 tahun.

Studi lapangan dilakukan di Taman Gajah Tembe, wilayah rawa-rawa dan hutan berpasir di perbatasan antara Afrika Selatan dan Mozambik. Apa yang ditemukan peneliti tentang laba-laba terbesar perajut sarang melingkar itu sama menariknya seperti kelangkaan laba-laba itu.

Betinanya punya rentang kaki 12 sentimeter, sementara jantannya hanya 2,5 sentimeter. Jumlah yang jantan jauh melebihi betina, mungkin karena jantannya hanya bisa kawin sekali seumur hidup.

Laba-laba jantan menunggu sampai betina berganti kulit sebelum memulai musim kawin. Ketika berganti kulit, betinanya sangat lemah secara fisik, dengan kaki dan tubuh lunak yang membuatnya kurang mampu melawan sang jantan.

Setelah membuahi pasangannya, laba-laba jantan menjadi steril dan lalu menghabiskan hari-harinya untuk menghalangi jantan lain mengganggu ibu calon anak-anaknya.


Copyright © 2010 The New York Times Syndicate
  

Leave a Reply